Kultur

Walter Spies dan Charlie Chaplin saat di Bali, 1932

 Sabtu, 21 Mei 2016

SejarahBali.com

IKUTI SEJARAHBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sejarahbali.com, Badung - 
Setelah menyelesaikan masa kontrak kerjanya di Yogyakarta, Walter Spies lalu pindah ke Bali pada tahun 1927.
 
Di Pulau Dewata inilah dia menemukan tempat impiannya dan menetap. Spies banyak berkenalan dengan seniman lokal dan sangat terpengaruh oleh estetika seni Bali.
 
 
Dia mengembangkan teknik lukisan Bali yang bercorak dekoratif. Selain itu, di bidang seni tari dia juga bekerja sama dengan seniman Bali, yaitu Limbak dalam mengimprovisasi Tari Kecak, sendratari kolosal yang menjadi sangat populer di Bali.
 
 
Sejumlah temannya di eropa banyak diundangnya ke Bali untuk melihat sendiri pulau kebanggaannya itu.
 
 
Perang Dunia Kedua membawanya pada nasib buruk. Ia meninggal 19 Januari 1942 karena tenggelam bersama-sama dengan kapal Van Imhoff akibat serangan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang.
 
Walter Spies merupakan pelukis, perupa, dan juga pemusik dari Jerman. Ia adalah tokoh di belakang modernisasi seni di Jawa dan Bali.

Penulis : TImLiputan



Sejarah Bali Sejarah Bali Wisata


Tonton Juga :











Sejarah Terpopuler





TRENDING TERHANGAT