Klasik

Pura Geriya Tanah Kilap, Tempat Memohon Kesembuhan Dan Kesejahteraan

 Jumat, 18 November 2022

Sejarahbali.com

IKUTI SEJARAHBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sejarahbali.com, Denpasar - 

Pura Geriya Tanah Kilap, terletak di daerah Pemogan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar. Diyakini sebagian masyarakat disekitar dan di luar daerah Pemogan sebagai salah satu Pura tempat memohon kesembuhan dari penyakit serta tempat memohon Kesejahteraan.

Di Pura Geriya Tanah Kilap tempat berstananya Ratu Niang Sakti atau Ratu Niang Lingsir, Ratu Gede Dalem Ped Mecaling hingga melinggihnya Ida Ratu Mas Melanting, hal tersebut disampaikan, Penglingsir dan Pengempon Pura Geriya Tanah Kilap, Anak Agung Putu Putra Yadnya (Anak Agung Alit Mangku) di Denpasar.

"Ada berbagai pelingih di Pura ini (Pura Geriya Tanah Kilap) salah satunya pelingih Betari Niang.Tempat memohon berkaitan dengan Perdagangan, Pengobatan, maupun Kesejahteraan.Begitu juga dengan sosok Ratu Gede, Beliau melinggih disini dengan sosok Rambut Sedana, memberi anugerah dalam segi ekonomi, " paparnya.

Selanjutnya, ada juga pelingih Konco, yang memiliki cerita tersendiri.Menurut Dirinya, Diawali pada 2005 saat Dirinya sempat dicari sosok seorang Budha berban gemuk dan bulat.

"Saya dicari oleh Beliau, itu pun saya kembalikan kepada Beliau dalam proses pengembalian Siwa Budha, " ucapnya.

Kemudian pada 2011 tepatnya pas hujan angin pada Desember  pohon beringinnya tumbang. Selanjutnya sesuai petunjuk dari Ratu Niang kala itu.Kemudian Beliau berkeinginan berstana di sebelah pojok timur selatan di areal Pura Geriya Tanah Kilap.

{bbseparator}

"Jadi, disanalah saya membanggun Pelingih dalam adat Siwa Budha dalam bangunan Bali dan Cina, " katanya.

Di Pelingih Pura Geriya Tanah Kilap berstana Dewa matahari, dalam bentuk Budha Dewa Langit dan penjaga, Ying dan Yang dalam bentuk keseimbangan.

Kemudian, Dewa Bumi menjaga alam semesta, sang Budha sebagai sifat darma, mulia, dan juga welas asih.Dewi Kwan Im sebagai Dewi kasih sayang, serta melingih juga rencangan berupa seekor Macam penjaga alam semesta di bawah alam yakni di bawah tanah.

Sembari Dirinya menambahkan, pada intinya Ida melinggih di Pura Geriya Tanah Kilap pusatnya atau tonggak sejarahnya ada pada Pohon Kayu Santen merupakan Grian Ida Ratu Betari Niang Lingsir selanjutnya, meluas sampai ke Pura Darmada.Adapun Pujawali di Pura Geriya Tanah Kilap pada Anggar Kasih Tambir nyejer selama 3 hari.

Penulis : A.A Gede Agung

Editor : SejarahBali



Sejarah Bali Bali Sejarah Pura Geriya Tanah Kilap Tempat Memohon Kesembuhan Kesejahteraan


Tonton Juga :











Sejarah Terpopuler





TRENDING TERHANGAT