Asal usul

Taman Pujaan Bangsa Margarana

 Kamis, 26 Februari 2015

sejarahbali.com

IKUTI SEJARAHBALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sejarahbali.com, Denpasar - 

Bali disamping dikenal dengan obyek wisata pantai, alam, seni, sosial budaya, juga memiliki tempat yang memiliki nilai sejarah perjuangan putra-putra terbaik bali yang heroik melawan penjajah, berupa taman makam pahlawan. Salah satunya yang sangat dikenal berada di Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, yang dikenal dengan nama Taman Pujaan Bangsa Margarana. Jarak tempuh untuk menuju ke lokasi Taman Pujaan Bangsa Margarana ini sekitar 27 km dari Denpasar. Di tempat inilah pada tanggal 20 Nopember 1946 terjadi perang Puputan antara pasukan Ciung Wanara yang dipimpin oleh I Gusti Ngurah Rai melawan Belanda.

Luas Taman Pujaan Bangsa Margarana ini sekitar 9 hektar, terdapat nisan atau tugu para pahlawan yang gugur sebanyak 1372 buah. Menariknya Taman Pujaan Bangsa Margarana ini dibangun dengan konsep Tri Mandala, yaitu konsep membagi menjadi 3 dalam membuat bangunan suci atau pura di Bali. Yakni sisi luar atau jaba, kemudian sisi tengah atau madya mandala, dan terakhir jeroan yang paling atas atau utama.

 

Di sisi luar atau jaba Taman Pujaan Bangsa Margarana dijadikan lokasi parkir bagi yang datang berkunjung. Menariknya di sisi luar atau areal parkir yang luas itu, juga tumbuh pohon beringin yang besar. Di lokasi ini juga kerap dijadikan kegiatan bagi anak-anak sekolah terutama pramuka.


Halaman :


Sejarah Sejarahbali Wisata


Tonton Juga :



Asal usul Lainnya :










Sejarah Terpopuler





TRENDING TERHANGAT